Minggu, 04 Maret 2018

SEJARAH DAN FILSAFAT MATEMATIKA


Bab I
Pendahuluan


1.1 Latar Belakang

Pendidikan sebagai kegiatan pembelajaran telah dilakukan seusia manusia itu sendiri sebagai pelaku pendidikan. Namun dalam praktik pendidikan yang universal, akan ditemukan keberagaman sebanyak keragaman komunitas manusia. Itulah sebabnya pendidikan hanya ditemukan unsure universalnya saja. Keragaman pendidikan yang terjadi di atas bumi ini disebabkan karena perbedaan cara memberikan makna terhadap pendidikan itu sendiri sebagai gejala social.


      Sistem numerasi adalah sekumpulan lambang dan aturan pokok untuk menuliskan bilangan. Lambang yang menyatakan suatu bilangan disebut numeral/ lambang bilangan. Banyaknya suku bangsa di dunia menyebabkan banyaknya sistem numerasi yang berbeda. Oleh karena itu suatu bilangan dapat dinyatakan dengan bermacam-macam lambang, tetapi suatu lambang menunjuk hanya pada satu bilangan.
Sistem numerasi selalu berkembang selama berabad-abad dari masa ke masa hingga saat ini, kita tidak dapat pungkiri bahwa pendidikan matematika sangat di perlukan dan telah merupakan kebutuhan dasar bagi setiap kehidupan manusia dan masyarakat, manusia membutuhkan matematika dalam perhitungan sederhana, yaitu khususnya dalam bidang perdangangan, menjual dan membeli suatu barang, dan semakin lama semakin meningkat  sehingga manusia perlu mengembangkan sistem numerasi.
Di dalam kehidupan sehari-hari kita akan selalu bertemu yang namanya bilangan karena bilangan selalu dibutuhkan baik dalam teknologi, sains,ekonomi,ataupun dalam dunia musik, filosofi, dan hiburan serta aspek kehidupan lainnya. Adanya bilangan membantu manusia untuk melakukan banyak perhitungan, termasuk perhitungan pertanian, dan perdangangan.

1.2 Rumusan Masalah
  1. Sejarah Matematika
  2. Sejarah Pendidikan
  3. Sejarah Pendidikan Matematika
  4. Berbagai Sistem Numerasi dan Perkembangannya
1.3 Tujuan Penulis
  1. Untuk mengetahui sejarah matematika
  2. Untuk mengetahui sejarah pendidikan
  3. Untuk mengetahui sejarah pendidikan matematika
  4. Untuk mengetahui berbagai sistem numerasi dan perkembangannya

Bab II
Pembahasan

2.1  Sejarah Matematika dan Pendidikan
2.1.1 Sejarah Matematika
     Kata “matematika” berasal dari bahasa Yunani Kuno μάθημα (máthēma), yang berarti pengkajian, pembelajaran, ilmu, yang ruang lingkupnya menyempit, dan arti teknisnya menjadi “pengkajian matematika”, bahkan demikian juga pada zaman kuno. Kata sifatnya adalah μαθηματικός (mathēmatikós), berkaitan dengan pengkajian, atau tekun belajar, yang lebih jauhnya berarti matematis. Secara khusus, μαθηματικὴ τέχνη (mathēmatikḗ tékhnē), di dalam bahasa Latin ars mathematica, berarti seni matematika.
     Penemu matematika untuk pertama kalinya belum bisa dipastikan sampai saat ini. Namun untuk pertama kalinya matematikawan pertama yang merumuskan teorema atau proposisi adalah Thales (624-550 SM). Merujuk pada pemastian atas penemu matematika yang sebenarnya, sehingga terjadi beberapa pangkajian atas sejarah dari terbentuknya matematika. Cabang pengkajian yang dikenal sebagai sejarah matematika adalah penyelidikan terhadap asal mula penemuan di dalam matematika dan sedikit perluasannya, penyelidikan terhadap metode dan notasi matematika pada masa silam.
     Perkembangan Matematika dari zaman kuno hingga zaman pertengahan tidak ada perkembangan yang berarti dan mengalami kemandekan. Dimulai abad ke-16 atau masa Renaissance. Kemudian Matematika itu sendiri ternyata sudah dikenal sejak tahun 300 SM. Matematika adalah studi besaran, struktur, ruang, dan perubahan. Para matematikawan mencari berbagai pola, merumuskan konjektur baru, dan membangun kebenaran melalui metode deduksi yang kaku dari aksioma-aksioma dan definisi-definisi yang bersesuaian.

2.1.2 Sejarah Pendidikan

Sejarah pendidikan ialah kajian yang membahas  perkembangan pendidikan dari dahulu sampai sekarang yang meliputi sistem pendidikan, keagamaan dan ilmu pengetahuan sehingga menghasilkan kebudayaan. Pendidikan diharapkan bertujuan dan mampu mengembangkan berbagai macam potensi peserta didik serta mengembangkan kepribadian mereka secara lebih harmonis. Tujuan pendidikan juga diarahkan untuk mengembangkan aspek keagamaan, kemanusiaan, kemanusiaan, serta kemandirian peserta didik.
  1. Sejarah Pendidikan di Dunia
  • Zaman Realisme
     Tokoh-tokoh pendidikan zaman Realisme ini adalah Francis Bacon dan Johann Amos Comenius. Sedangkan prinsip-prinsip pendidikan yang dikembangkan pada zaman ini meliputi:

  • Pendidikan lebih dihargai daripada pengajaran,
  • Pendidikan harus menekankan aktivitas sendiri
  • Penanaman pengertian lebih penting daripada hafalan
  • Pelajaran disesuaikan dengan perkembangan anak
  • Pelajaran harus diberikan satu per satu, dari yang paling mudah

  • Zaman Rasionalisme
     Aliran ini memberikan kekuasaan pada manusia untuk berfikir sendiri dan bertindak untuk dirinya, karena itu latihan sangat diperlukan pengetahuannya sendiri dan bertindak untuk dirinya. Paham ini muncul karena masyarakat dengan kekuatan akalnya dapat menumbangkan kekuasaan Raja Perancis yang memiliki kekuasaan absolut. Tokoh pendidikan pada zaman ini pada abad ke-18 adalah John Locke.

  • ZamanNaturalisme
     Sebagai reaksi terhadap aliran Rasionalisme, pada abad ke-18 muncullah aliran Naturalisme dengan tokohnya, J. J. Rousseau. Aliran ini menentang kehidupan yang tidak wajar sebagai akibat dari Rasionalisme, seperti korupsi, gaya hidup yang dibuat-buat dan sebagainya.

  • Zaman Developmentalisme
     Zaman Developmentalisme berkembang pada abad ke-19. Aliran ini memandang pendidikan sebagai suatu proses perkembangan jiwa sehingga aliran ini sering disebut gerakan psikologis dalam pendidikan. Tokoh-tokoh aliran ini adalah: Pestalozzi, Johan Fredrich Herbart, Friedrich Wilhelm Frobel, dan Stanley Hall.

  • Zaman Nasionalisme
     Zaman nasionalisme muncul pada abad ke-19 sebagai upaya membentuk patriot-patriot bangsa dan mempertahankan bangsa dari kaum imperialis. Tokoh-tokohnya adalah La Chatolais (Perancis), Fichte (Jerman), dan Jefferson (Amerika Serikat).

  • Zaman Liberalisme
     Positivisme, dan Individualisme. Zaman ini lahir pada abad ke-19. Liberalisme berpendapat bahwa pendidikan adalah alat untuk memperkuat kedudukan penguasa/pemerintahan yang dipelopori dalam bidang ekonomi oleh Adam Smith dan siapa yang banyak berpengetahuan dialah yang berkuasa yang kemudian mengarah pada individualisme.

  • Zaman Sosialisme
     Aliran sosial dalam pendidikan muncul pada abad ke-20 sebagai reaksi terhadap dampak liberalisme, positivisme, dan individualisme. Tokoh-tokohnya adalah Paul Nartrop, George Kerchensteiner, dan John Dewey. Menurut aliran ini, masyarakat memiliki arti yang lebih penting daripada individu.
  1. Sejarah Pendidikan di Indonesia
  • Zaman Pengaruh Hindu dan Budha datang ke Indonesia
     Sekitar abad ke-5. Hinduisme dan Budhisme merupakan dua agama yang berbeda, namun di Indonesia keduanya memiliki kecenderungan sinkretisme, yaitu keyakinan mempersatukan figur Syiwa dengan Budha sebagai satu sumber Yang Maha Tinggi. Tujuan pendidikan pada zaman ini sama dengan tujuan kedua agama tersebut. Pendidikan dilaksanakan dalam rangka penyebaran dan pembinaan kehidupan bergama Hindu dan Budha.

  • Zaman Pengaruh Islam (Tradisional) Islam mulai masuk ke Indonesia
     Pada akhir abad ke-13 dan mencakup sebagian besar Nusantara pada abad ke-16. Tujuan pendidikan Islam adalah sama dengan tujuan hidup Islam, yaitu mengabdi sepenuhnya kepada Allah SWT sesuai dengan ajaran yang disampaikan oleh Nabi Muhammad s.a.w. untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.

  • Zaman Pengaruh Nasrani (Katholik dan Kristen)
     Bangsa Portugis pada abad ke-16 bercita-cita menguasai perdagangan dan perniagaan Timur-Barat dengan cara menemukan jalan laut menuju dunia Timur serta menguasai bandar-bandar dan daerah-daerah strategis yang menjadi mata rantai perdagaan dan perniagaan. Kegiatan pendidikan yang dilakukan oleh VOC terutama dipusatkan di bagian timur Indonesia di mana Katholik telah berakar dan di Batavia (Jakarta), pusat administrasi colonial. Tujuannya untuk melenyapkan agama Katholik dengan menyebarkan agama Kristen Protestan, Calvinisme.

  • Zaman Kolonial Belanda
     Pada tahun 1816 VOC ambruk dan pemerintahan dikendalikan oleh para Komisaris Jendral dari Inggris. Mereka harus memulai system pendidikan dari dasar kembali, karena pendidikan pada zaman VOC berakhir dengan kegagalan total. Pendidikan yang berorientasi Barat ini meskipun masih bersifat terbatas untuk beberapa golongan saja, antara lain anak-anak Indonesia yanorang tuanya adalah pegawai pemerintah Belanda, telah menimbulkan elite intelektual baru. Golongan baru inilah yang kemudian berjuang merintis kemerdekaan melalui pendidikan.

  • Zaman Kolonial Jepang
     Di bidang pendidikan, Jepang telah menghapus dualisme pendidikan dari penjajah Belanda dan menggantikannya dengan pendidikan yang sama bagi semua orang. Hal ini mempermudah bangsa Indonesia untuk merealisasi Indonesia merdeka. Pada tanggal 17 Agustus 1945 cita-cita bangsa Indonesia menjadi kenyataan ketika kemerdekaan Indonesia diproklamasikan kepada dunia.
  • Zaman Kemerdekaan (Awal)
     Tujuan pendidikan belum dirumuskan dalam suatu undang-undang yang mengatur pendidikan. Sistem persekolahan di Indonesia yang telah dipersatukan oleh penjajah Jepang terus disempurnakan. Namun dalam pelaksanaannya belum tercapai sesuai dengan yang diharapkan bahkan banyak pendidikan di daerah-daerah tidak dapat dilaksanakan karena faktor keamanan para pelajarnya.

  • Zaman Orde Lama
     Pendidikan Nasional zaman ‘Orde Lama’ adalah pendidikan yang dapat membangun bangsa agar mandiri sehingga dapat menyelesaikan revolusinya baik di dalam maupun di luar.

  • Zaman Orde Baru
     Menurut Orde Baru, pendidikan adalah usaha sadar untuk mengembangkan kepribadian dan kemampuan di dalam sekolah dan di luar sekolah dan berlangsung seumur hidup dan dilaksanakan di dalam lingkungan rumahtangga, sekolah dan masyarakat.

  • Zaman Reformasi
     Dalam bidang pendidikan ada perubahan-perubahan dengan munculnya Undang-Undang Pendidikan yang baru dan mengubah system pendidikan sentralisasi menjadi desentralisasi, di samping itu kesejahteraan tenaga kependidikan perlahan-lahan meningkat.


2.1.3 Sejarah Pendidikan Matematika
      Matematika SD merupakan bagian dari sistem pendidikan di peradaban paling kuno. Buku teks Matematika pertama yang ditulis dalam bahasa Inggris dan Perancis telah diterbitkan oleh Robert Recorde , dimulai dengan The Grounde dari Artes pada tahun 1540. Pada matematika abad kedua puluh merupakan bagian dari kurikulum inti di semua negara-negara maju.
2.2 Berbagai Sistem Numerasi dan Perkembangannya
Sistem numerasi adalah sekumpulan lambang dan aturan pokok untuk menuliskan bilangan. Lambang yang menyatakan suatu bilangan disebut numeral. Sistem numerasi selalu berkembang selama berabad-abad dari masa ke masa hingga saat ini, kita tidak dapat pungkiri bahwa pendidikan matematika sangat di perlukan dan telah merupakan kebutuhan dasar bagi setiap kehidupan manusia dan masyarakat, manusia membutuhkan matematika dalam perhitungan sederhana, yaitu khususnya dalam bidang perdangangan, menjual dan membeli suatu barang, dan semakin lama semakin meningkat  sehingga manusia perlu mengembangkan sistem numerasi.
  • Sistem Numerasi Mesir Kuno Mesir (±3000 SM)
Bangsa Mesir Kuno telah mengenal alat tulis sederhana menyerupai kertas yang disebut papyrus. Mereka membuat tulisan berbentuk gambar-gambar dengan menggunakan sejenis pena dengan tinta berwarna hitam atau merah. Tulisan Mesir Kuno sering diesebut tulisan Hieroglif, dan tulisan ini ditemukan dalam bentuk gambar pada papyrus ataupun guratan pada batu atau potongan kayu.Tulisan Mesir Kuno diperkirakan berkembang pada tahun 3400 S.M. Tulisan pada zaman mesir ini ditulis dari kata papu yaitu semacam tanaman. Sistem Numerasi Mesir Mesir Kuno bersifat aditif, dimana nilai suatu bilangan merupakan hasil penjumlahan nilai-nilai lambang-lambangnya.

  • Sistem Numerasi Babilonia (±2000 SM)
Pada masa itu orang menulis angka-angka dengan sepotong kayu pada tablet yang terbuat dari tanah liat (clay tablets). Tulisan atau angka Babilonia sering disebut sebagai tulisan paku karena berbentuk seperti paku. Sistem angka babilonia (sekitar 2400 SM) disebut juga sistem sexagesimal, karena menggunakan basis 60 yang diambil dari Sumeria. Sexagesimal masih ada sampai saat ini, dalam bentuk derajatmenit, dan detik di dalam trigonometri dan pengukuran waktu yang merupakan warisan budaya Babilonia. Untuk bilangan lebih dari 60, lambang  mendahului lambang , dan sebarang lambang di sebelah kiri mempunyai nilai 60 kali nilai hasilnya.
Sistem angka babilonia tidak memiliki angka nol, mereka menggunakan spasi untuk menandai tidak adanya angka dalam nilai tempat tertentu.
Ciri-ciri Sistem Numerasi Babilonia :
  • menggunakan basis 60
  • menggunakan nilai tempat
  • simbol-simbol yang digunakan adalah ▼ dan <
  • tidak mengenal simbol 0 (nol)

  • Sistem Yunani Kuno (±600 SM)
  1. Yunani kuno attik
Sistem numerasi ini berkembang sekitar abad 300 S.M dan dikenal sebagai angka acrophonic karena simbol berasal dari huruf pertama dari kata-kata yang mewakili simbol: lima, puluhan, ratusan, ribuan dan puluh ribuan. Tulisan ini ditemukan di daerah reruntuhan Yunani yang bernama Attika.
Lambang-lambang lain yang mendasari sistem ini, yaitu:
1                                  Ι
10                                Δ  [Deka]
100                              Η [Hɛkaton]
1000                            Χ [K ʰ ilioi / k ʰ ilias]
10000                          Μ[Myrion]
Dalam sistem numerasi ini, lambang nol belum ada. Sistem numerasi ini adalah sistem numerasi aditif dan multiplikatif. Multiplikatif terlihat pada penggunaan lambang dimana setiap lambang dasar yang sama dapat disingkat dengan menggunakan lambang tersebut.

Contoh Penulisan Multiplikatif :

23 = Δ ΔIII
45 = Δ Δ Δ Δ┌
50 = Δ Δ Δ Δ Δ atau éΔ
120 = H Δ Δ
1234 = XHH Δ Δ ΔIIII
43210 =MMMMXXX HH Δ


  1. Yunani kuno alfabetik
Digunakan setelah S.N. Yunani kuno attic, Kira-kira tahun 450 SM bangsa Ionia dari Yunani telah mengembangkan suatu sistem angka, yaitu alphabet Yunani sendiri yang terdiri dari 27 huruf. Bilangan dasar yang mereka pergunakan adalah 10.
Lambang yang digunakan dalam Sistem Numerasi Yunani Kuno Alfabetik
1 = α alpha                         10 = ι iola                               100 = ρ rho
2 = β beta                           20 = κ kappa                           200 = σ sigma
3 = γ gamma                      30 = λ lambda                        300 = τ tau
4 = δ delta                         40 = μ mu                               400 = υ upsilon
5 = ε epsilon                      50 = ν nu                                500 = φ phi
6 = ζ obselet digamma       60 = ξ xi                                 600 = χ chi
7 = ι zeta                            70 = ο omicron                       700 = ψ psi
8 = η eta                             80 = π pi                                 800 = ω omega
9 = θ theta                         90 = ά obselet koppa              900 = Ў obselet sampi



Aturan penulisan Sistem Yunani Kuno Alfabetik

Bilangan yang terdiri dari 2 (dua) digit caranya dengan menjumlahkan angka puluhan dengan angka satuan.
Contoh:
19 = 10 + 9 = iq
iv23 = 20 + 3 = Àg
78 = 70 + 8 = oh
Bilangan yang terdiri dari 3 (tiga) digit caranya dengan menjumlahkan angka ratusan dengan angka puluhan dengan angka satuan.
Contoh:
174 = 100+70+4 =rod
448 = 400+40+8 =umh
789 = 700+80+9 =jpq

Bilangan yang terdiri dari 4 (empat) digit atau ribuan, dengan cara membubuhi tanda aksen (‘).
Contoh:
1000 = a’
3734 = g’jld
1287 = a’spz

Bilangan yang terdiri dari 5 (lima) digit atau lebih, dengan menaruh angka yang bersangkutan di atas tanda M.
Contoh:
23734 = β Mg’jld
231578 =Àg Ma’foh
  • Sistem Numerasi Maya (300 S.M)
Tulisan atau angka yang dekembangkan bangsa Maya bentuknya sangat aneh, berupa bulatan lingkaran kecil dan garis-garis. Alat tulis yang diapakai yaitu tongkat yang penampangnya lindris (bulat), sehingga dengan cara menusukkan tongkat ke tanah liat akan berbekas lingkaran atau dengan meletakkan tongkat mereka sehingga berbekas garis.
Ciri- ciri Sistem Numerasi Maya :
  • menggunakan basis 20
  • mengenal simbol 0 (nol)
  • ditulis secara tegak atau vertical
Berbasis 20 dan ditulis secara tegak. Suku bangsa Maya sudah mengenal bilangan tak hingga.
Contoh menulis 258.458 dalam bilangan Maya
                                    1(20)4  = 160.000
                                    12(20)3=  96.000
                                    6(20)2 =     2.400
                                    2(20)=          40
                                  18(20)=          18  +
                                                  258.458                    

  • Sistem Numerasi Cina (±200 SM)
Sistem numerasi ini telah ada sejak tahun 200 S.M. Bangsa Cina menuliskan angka-angkanya menggunakan alat tulis yang dinamakan pit dimana bentuknya menyerupai kuas. Tulisannya berbentuk gambar atau piktografi yang mempunyai nilai seni tinggi.

  • Sistem Numerasi Jepang-Cina (±200 SM)
Sistem numerasi ini telah ada sejak tahun 200 S.M. Bangsa Cina menuliskan angka-angkanya menggunakan alat tulis yang dinamakan pit dimana bentuknya menyerupai kuas. Tulisannya berbentuk gambar atau piktografi yang mempunyai nilai seni tinggi. Sistem angka Cina disebut dengan sistem “batang”, mempunyai nilai tempat, berkembang sekitar 213 SM. Pada sistem bilangan bahasa Jepang, angka dibagi menjadi kelompok 4 digit. Jadi bilangan seperti 10.000.000 (sepuluh juta) sebetulnya dibaca sebagai 1000.0000 (seribu puluh-ribu). Hanya saja, karena pengaruh dunia barat angka selalu ditulis dengan pengelompokan 3 digit gaya barat.


Ichi
Satu

Ni
Dua

San
Tiga

Yon
Empat

Go
Lima

Roku
Enam

Nana
Tujuh

Hachi
Delapan

Kyu
Sembilan

Ju
Sepuluh

  • Sistem Numerasi Romawi (±100 SM)
Sistem angka Romawi berkembang sekitar permulaan tahun 100 Masehi, yang memiliki beberapa lambang dasar yaitu l, V, X, L, C, D, dan M yang masing-masing menyatkan bilangan 1, 5, 10, 50, 100, 500, dan 1000. Berikut ini simbol Sistem Numerasi Romawi :

I =1, I disebut UNUS
V =5 , V disebut QUINQUE
X =10, X disebut DECEM
L =50, L disebut QUINQUAGINTA
C =100, C disebut CENTUM
M =1000

  1. Penjumlahan, jika lambang pada bagian kanan menyatakan bilangan yang lebih kecil.
  2. Pengurangan, jika lambang pada bagian kiri menyatakan bilangan yang lebih kecil.
Contoh
CX = 100+10 = 110 (dari kiri ke kanan nilainya menurun,jadi dijumlahkan)
XC = 100-10 = 90 (dari kiri ke kanan nilainya naik,jadi dikurangkan)

Adapun aturan resmi penggunaan huruf yang lain adalah sebagai berikut:
  • Huruf pengurangan hanyalah pangkat sepuluh, seperti l, X, dan C.
  • Kurangkan hanya satu huruf dari sebuah angka tunggal.
  • Jangan mengurangkan huruf dari huruf yang besarnya lebih dari sepuluh kali.
  • Aturan yang berlaku di Mesir, empay ditulis IV dan bukan IIII
  • Selama tahun pertengahan, angka Romawi N digunakan sebagai lambang “nullae”yang menyatakan nol.

  • Sistem Numerasi Hindu-Arab (±300SM- 750 M)
Sistem numerasi Hindu-Arab ini juga disebut dengan sistem numerasi desimal (Ruseffendi, 1984). Dan menurut Troutman & Lichtenberg (1991) sistem numerasi Hindu-Arab ini mempunyai karakteristik:
  • Menggunakan sepuluh macam angka yaitu 0 sampai dengan 9;
  • Menggunakan sistem bilangan dasar sepuluh.
  • Menggunakan sistem nilai tempat.
  • Menggunakan sistem penjumlahan dan perkalian.


Bab III
Penutup

3.1 Kesimpulan
  1. Kata “matematika” berasal dari bahasa Yunani Kuno μάθημα (máthēma), yang berarti pengkajian, pembelajaran, ilmu, yang ruang lingkupnya menyempit, dan arti teknisnya menjadi “pengkajian matematika”, bahkan demikian juga pada zaman kuno.
  2. Sejarah pendidikan ialah kajian yang membahas perkembangan pendidikan dari dahulu sampai sekarang yang meliputi sistem pendidikan, keagamaan dan ilmu pengetahuan sehingga menghasilkan kebudayaan.
  3. Matematika SD merupakan bagian darisistem pendidikan di peradaban paling kuno.
  4. Sistem numerasi adalah sekumpulan lambang dan aturan pokok untuk menuliskan bilangan. Lambang yang menyatakan suatu bilangan disebut numeral.

3.2  Saran
Dengan adanya pembahasan mengenai perkembangan matematika dari waktu ke waktu ini, semoga kita bisa menambah wawasan dan mengetahui bagaimana perkembangan matematika yang sebenarnya. Kami menyadari masih banyak dapat kesalahan dalam penulisan makalah ini, untuk itu kami meminta kritik dan saran kepada dosen pengampuh untuk penyempurnaan makalah kami ini, dan kami ucapkan terimakasih.


DAFTAR PUSTAKA

http://www.penemuanterbaru.com/2015/04/penemu-matematika.html
http://pesonamatematik.blogspot.co.id/2013/09/sejarah-asal-usul-dan-perkembangan.html
http://budi-ghost.blogspot.co.id/2013/02/definisi-sejarah-pendidikan.html
http://miy90.blogspot.co.id/2015/02/sejarah-pendidikan-di-dunia-dan.html
http://adhieagipsha.blogspot.co.id/2012/11/sejarah-pendidikan-matematika.html
http://sistemnumerasi.blogspot.co.id/2016/09/v-behaviorurldefaultvmlo.html




                                                                                    

TIPE BENTUKAN PADA APLIKASI PASCAL




1. Pengertian Tipe data bentukan dalam Algoritma Pemrograman

Tipe bentukan adalah tipe yang dibentuk (dan diberi nama) dari satu atau lebih tipe dasar. Operasi terhadap komponen bertipe dasar dilakukan seperti yang didefinisikan pada tipe dasar. Operasi terhadap keseluruhan tipe mungkin didefinisikan atau tidak.

ADT ini memiliki perbedaan dengan Array. Jika Array diibaratkan sebagai lemari yang hanya menampung 1 jenis tipe data. Sedangkan ADT atau Struct diibaratkan sebagai formulir yang menampung beberapa essay dengan berbagai jenis tipe data.

Berikut Contoh tipe bentukan pada Algoritma
Contoh : type Jam { type Jam menyatakan representasi jam dalam notasi hh:mm:ss dengan hh bernilai [0..23], mm bernilai [0..59] dan ss bernilai [0..59] }
type Jam : record
<hh : integer, {0..23} { jam }
mm : integer, {0..59} { menit }
ss : integer {0..59} { detik }>
Jika dideklarasikan :
J : Jam { artinya : J adalah sebuah Jam }
Cara mengacu/mengakses nilai elemen yang tersimpan dalam J adalah :
J.hh { menghasilkan bagian jam bertipe integer {0..23} }
J.Mm { menghasilkan bagian menit bertipe integer {0..59} }
J.ss { menghasilkan bagian detik bertipe integer {0..59} }
Domain nilai : <integer, integer, integer>
Konstanta : < 1, 0, 6 > ; < 17, 10, 31 >
Operator :
  > Operator terhadap Jam harus dibuat
  > Operasi integer terhadap J.hh, J.mm dan J.ss

Tipe ADT ini memiliki banyak fungsi :
1. Untuk mempermudah program bekerja.
2.Lebih rapi dan terstruktur.
3.Mempersingkat dalam pembuatan kamus program.
4.Mempersingkat waktu pengerjaan.
5.dapat membentuk kelompok data dari tipe yang berbeda-beda.
untuk lebih jelasnya mari kita lihat Notasi Algoritma ADT dibawah ini :

//kamus
typeNama
{ gelarDepan <– String
namaDepan <– String
namaBelakang <– String
gelarBelakang <– String }
typeTTL
{ Tempat <– String
tanggal<– TypeDate }
typeDate
{ tanggal <– integer
bulan <– integer
tahun <– integer }

typeAlamat
{ Jalan <– string
noRmh <– string
RT <– integer
RW <– integer
kecamatan <– string
kelurahan <– string
kota <– string
kodepos <– integer }
//Deskripsi
TypeKTP
{ NIK <– integer
Nama <– typeNama
Tempat/tgl.lahir <– typeTTL
Jenis Kelamin <– string
Gol.Darah <– string
Alamat <– typeAlamat
Agama <– string
Status Kawin <– string
Pekerjaan <– string
Berlaku <– typeDate
Kewarganegaraan <– string
Tempat&tgl.sah <– typeTTL
Kantor Cabang <– string
Pengesah <– typeNama
No.Sah <– integer }






Aplikasi SpeQ Mathematics




BAB I
PENDAHULUAN


1.1 Latar Belakang

            Kemajuan teknologi informasi di dunia sangat mempengaruhi dan memberi kemudahan khususnya dalam bidang pendidikan dengan kehadiran teknologi telah meningkatkan kualitas dan keampuhan pendidikan itu sendiri. Di era globalisasi ini seseorang akan dengan mudah memperoleh pengetahuan dari mana saja, dengan demikian dalam dunia pendidikan di masa mendatang akan terjadi beberapa perubahan mendasar khususnya yang disebabkan oleh aplikasi teknologi informasi, dengan adanya teknologi aplikasi pembelajaran,  kita dapat belajar sendiri tanpa harus ada guru, banyak macam-macam aplikasi pembelajaran diantaranya Speq Mathematics. Speq Mathematics ini merupakan media untuk mempermudah pembelajaran khususnya dalam bidang studi Matematika. Karena tidak dapat dipungkiri matematika merupakan salah satu pelajaran yang dihindari bahkan dibenci oleh banyak siswa, dan biasanya ketika kita mendengar matematika mendadak kepala kita langsung pusing karena kita selalu beranggapan negatif mengenai pelajaran matematika sehingga timbul pikiran bahwa matematika itu rumit dengan ribuan rumus dan logika yang membingungkan  apalagi pelajaran yang terkait mengenai trigonometri, fungsi, konstanta, unit, dll.
            SpeQ mathematics merupakan perangkat lunak program matematika yang dirilis sejak tahun 2003, perangkat ini mempunyai fungsi utama sebagai kalkulator untuk perhitungan matematika dan Speq mathematics merupakan perangkat lunak matematika yang saat ini masih bisa digunakan dalam windows 95 dan windows 98. Cara menggunakan Speq mathematics sendiri sangat sederhana hanya dengan menginsert fungsi perhitungan selanjutnya kita tinggal masukan soal perhitungan ke lembar kerja. Selain itu kita dapat dengan bebas menambah, mengedit dan mengeksekusi perhitungan,maka dengan otomatis jawaban akan muncul dilembar kerja. SpeQ dapat digunakan untuk insinyur, mahasiswa dan murid atau hanya sebagai pengganti Kalkulator Windows. Speq mathematics dibuat untuk menjadi mahir dalam matematika selain itu program ini sangat mudah di gunakan. Program ini cukup kecil, cepat dan bisa berjalan pada setiap komputer Windows, juga bisa dijalankan dari USB-Flashdisk. Walaupun Speq merupakan program sederhana namun Speq ini berguna untuk perhitungan singkat dengan definisi variabel ekstensif, fungsi dan perhitungan kompleks.
            Speq memiliki beberapa fitur diantaranya perhitungan ekspresi dengan aritmatika, kondisional, operator logis dan bitwise, sekitar 100 built-in matematika, konstanta fisik dan kondisional, terdapat 60 built-in fungsi untuk analisis, aritmatika, nomor Kompleks, hiperbolik, Integer, Logical, Probabilitas, sistem angka, statistik, trigonometri, mendefinisikan variabel dan fungsi Anda sendiri untuk digunakan dalam perhitungan, dan dengan Speq mathematics kita dapat membuat grafik menggunakan  Plot grafik yang sepenuhnya dapat beradaptasi, melacak fungsi diplot, menyimpan grafik Anda. Dukungan yang luas untuk unit, Decimal, biner, heksadesimal dan oktal sistem angka.
            Mungkin Speq mathematics ini dapat dikatakan cara instan untuk mendapatkan nilai perhitungan matematika dan mungkin ada yang beranggapan aplikasi ini menjadikan orang yang menggunakannya menjadi malas berpikir namun dengan adanya bantuan dari aplikasi ini setidaknya akan membantu  memudahkannya dalam menyelesaikan tugasnya, sehingga akan menimbulkan rasa kepercayaan diri dan akan berpikir positif bahwa matematika itu sebenarnya mudah.

1.2 Rumusan Masalah
1         .      Pengenalan software SpeQ Mathematics
2         .      Alasan memilih aplikasi SpeQ Mathematics
3         .      Cara mengunduh aplikasi SpeQ Mathematics
4         .      Tampilan pada software SpeQ Mathematics
5         .      Kelebihan dan kekurangan aplikasi SpeQ Mathematics
6         .      Konsep pembelajaran yang terdapat pada aplikasi SpeQ Mathematics
 
1.3 Tujuan Masalah
1.    Untuk mengetahui software SpeQ Mathematics
2.    Untuk mengetahui alasan memilih aplikasi SpeQ Mathematics
3.    Untuk mengetahui cara mengunduh aplikasi SpeQ Mathematics
4.    Untuk mengetahui apa saja tampilan pada software SpeQ Mathematics
5.    Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan aplikasi SpeQ Mathematics
6.    Untuk mengetahui konsep pembelajaran yang terdapat pada aplikasi SpeQ Mathematics








BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengenalan Software SpeQ Mathematics

            SpeQ Mathematics merupakan sebuah perangkat lunak yang memiliki fungsi utama sebagai kalkulator untuk perhitungan-perhitungan matematika. SpeQ mendukung hampir semua jenis perhitungan matematika seperti fungsi, konstanta, dan unit. Program matematika ini pertama kali dirilis pada tahun 2003 dengan tujuan utama untuk menggantikan perangkat lunak bawaan Microsoft Windows yaitu Windows Calculator. Perangkat lunak ini merupakan satu-satunya perangkat lunak matematika era saat ini yang masih bisa dijalankan di Windows 95 dan Windows 98.
            Manfaat aplikasi ini adalah SpeQ Mathematics dibuat agar penggunanya bisa dengan mudah belajar matematika dan menyelesaikan soal matematika yang sulit. Aplikasi ini mendukung banyak jenis variabel, konstanta, dan fungsi matematika. Dalam SpeQ Mathematics kamu juga bisa menetapkan fungsi dan variabel custom. Bisa juga untuk menyelesaikan soal trigonometri. 
            SpeQ merupakan sebuah program kecil matematika yang ekstensif dengan sederhana, antar muka intuitif. Semua perhitungan yang dimasukkan dalam lembar. Di sana Anda dapat dengan bebas menambah, mengedit dan mengeksekusi perhitungan. SpeQ mendukung semua fungsi umum, konstanta, dan unit. Selanjutnya, Anda dapat mendefinisikan variabel kustom dan fungsi, dan grafik plot fungsi Anda. Aplikasi ini selain gratis, ukurannya juga tidak besar, selain itu aplikasi ini juga mendukung banyak formulasi rumus-rumus matematika yang cukup mumpuni, antara lain fungsi: Analysis, Arithmetic, Complex numbers, Conversion, Hyperbolic, Integers, Probability, Statistics, Representation, Trigonometry.
            SpeQ ditulis menjadi maju tetapi sangat mudah untuk menggunakan program matematika. Ini adalah kecil dan cepat dan berjalan pada setiap komputer Windows, juga dari disk USB-kunci atau floppy. SpeQ berguna untuk sederhana, perhitungan singkat serta bekerja keluar lembaran dengan definisi variabel ekstensif, fungsi dan perhitungan yang rumit. SpeQ dapat digunakan untuk insinyur, mahasiswa dan murid atau hanya sebagai pengganti Kalkulator Windows.  SpeQ Mathematics memiliki persyaratan sistem yang sangat rendah dan bisa berjalan pada hampir semua komputer Windows.
Pada makalah ini akan dijelaskan beberapa cara penggunaan software SpeQ Mathematics dalam pembelajaran matematika. 


2.2 Alasan Memilih Aplikasi SpeQ Mathematics
            Bagi anda yang sering berkerja ataupun senang bermain dengan rumus-rumus matematika, pasti senang menggunakan aplikasi matematika SpeQ. Aplikasi SpeQ dapat digunakan untuk teknisi, mahasiswa, dan siswa sekolah atau dapat digunakan sebagai pengganti dari aplikasi kalkulator bawaan windows. Aplikasi SpeQ sangat bermanfaat untuk digunakan pada berbagai perhitungan mulai dari perhitungan sederhana sampai yang kompleks.
SpeQ memiliki beberapa fitur sebagai berikut:
  • Perhitungan ekspresi dengan aritmatika, kondisional, operator logis dan bitwise
  • Sekitar 100 built-in matematika, konstanta fisik dan kondisional
  • Sekitar 60 built-in fungsi untuk Analisis, aritmatika, nomor Kompleks, hiperbolik, Integer, Logical, Probabilitas, sistem Angka, Statistik, Trigonometri
  • Mendefinisikan variabel dan fungsi Anda sendiri untuk digunakan dalam perhitungan
  • Plot grafik sepenuhnya beradaptasi, melacak fungsi diplot, menyimpan grafik Anda
  • Dukungan yang luas untuk unit
  • Decimal, biner, heksadesimal dan oktal sistem angka
  • Perhitungan dengan daftar
  • Perhitungan bilangan kompleks
  • berwarna workarea
  • Menyimpan dan memuat lembar
  • Ikhtisar teratur dari semua fungsi yang tersedia dan konstanta di Functionstree
  • Sebuah daftar dengan semua variabel didefinisikan dan fungsi dalam Memorylist ini
  • Bantuan konteks-sensitif dan panduan pengguna rinci
  • Masukkan ekspresi matematika pada sheet operator:
    • Aritmatika: + – * /% ^ 2 3
    • Bersyarat: =, <>, <,>, <=,> =
    • Logical: Dan, Atau, XOR
    • Bitwise: &, |, | |
  • Konstanta. Sekitar 100 konstanta built-in pada daerah
    • Matematika: Umum, Teori, Chaos Theory, Kombinatorik, Analisis
    • Fisika: Universal, elektromagnetik, Atom dan Nuklir, Fisiko-Kimia
    • kondisi
    • warna
  • Fungsi:
    • Analisis: fnInt, fnDiff, fnSolve
    • Aritmatika: Abs, Exp, Ln, Log, Log10, sqrt, Sign
    • Bilangan kompleks: Re, Im, Abs, Arg, Conj
    • Konversi: rad2deg, Rad2Grad, Rad2Cycle, Deg2Rad, Grad2Rad, Cycle2Rad
    • Hiperbolik: tongkat pendek, Sinh, Tanh, ACosh, ASinh, Atanh, sech, Csch, Coth
    • Integer: Round, Floor, Ceil, Fix
    • Logical: IIF, Tidak, Ulangi, Iterate
    • Probabilitas: faktorial, NCR, Pr,, Rand, RandInt!
    • Statistik: bintang, Min, Mean, Max, Prod, Sum, Std, Sortir, Var
    • Representasi: Bin, Desember, Fraksi, Hex, Oct
    • Trigonometri: Cos, Sin, Tan, Acos, Asin, Atan, atan2, Sec, CSC, Cot
    • Unit: Dalam, Convert, AddUnit
  • Plot grafik
    • Jejak, bergerak dan zoom fungsi User-friendly
    • Menganalisis persimpangan, minima dan maxima
    • Sesuaikan semua properti tokoh dalam Propertywindow atau di workarea
    • Fungsi yang tersedia: Plot, PlotLogX, PlotLogY, PlotLogLog, RGB, Close, CloseAll
  • Unit. Sekitar 130 unit built-in pada daerah
    • Angles
    • Mekanika: waktu, massa, panjang, luas, volume
    • listrik
    • suhu
    • molekuler
    • intensitas cahaya
    • radioaktivitas
  • Sistem fungsi dan variabel: Angles, Bytes, Desimal, SciNotation, Representasi, Clear, ClearAll
  • Mendefinisikan variabel Anda sendiri untuk digunakan dalam perhitungan
  • Tentukan fungsi sendiri, menggunakan satu atau lebih variabel
  • Tentukan unit Anda sendiri
  • Decimal, biner, heksadesimal dan oktal representasi
  • Perhitungan dengan daftar
  • Perhitungan bilangan kompleks
  • berwarna workarea
  • Menyimpan dan memuat lembar
  • Ikhtisar teratur dari semua fungsi yang tersedia dan konstanta di Functionstree
  • Sebuah daftar dengan semua variabel didefinisikan dan fungsi dalam Memorylist ini
  • Bantuan konteks-sensitif dan panduan pengguna rinci

2.3 Cara Mengunduh Software SpeQ Mathematics
     Cara mengunduh atau mendownload aplikasi SpeQ Mathematics sangatlah mudah, ikuti langkah-langkah berikut ini :
1.      Buka browser yang ada dilaptop kamu bisa di Mozila, Google Crome, Opera, atau yang lainnya.
2.      Pada menu tap diatas yang tertulis http://www klik http://www.speqmath.com/
3.      Maka akan muncul gambar seperti dibawah ini
4.      Setelah itu pilih download dan akan keluar tampilan seperti dibawah ini. Lalu klik download setup.
5.      Lalu pilih save file seperti tampilan dibawah ini dan tunggu hingga proses download selesai.
6.     Setelah selesai diunduh maka kita instal aplikasi SpeQ Mathematics dengan cara seperti kita menginstal aplikasi yang lainnya.



2.4 Tampilan pada Software SpeQ Mathematics

1    .      Antarmuka sederhana
Jika Anda tidak memerlukan opsi lanjutan Anda bisa menutup panel samping dan mungkin menyembunyikan toolbar. Kemudian SpeQ terlihat seperti editor teks sederhana. Anda bisa memasukkan perhitungan Anda dan tekan <Enter> untuk menghitungnya. Jawabannya akan dicetak pada baris berikutnya dengan warna biru.
   
2    .      Antarmuka tingkat lanjut
Dengan Memorylist dan Functionstree ditunjukkan SpeQ terlihat seperti ini. Di dalam Memorylist semua variabel dan fungsi yang terdefinisi terdaftar. Dalam Functionstree Anda menemukan gambaran umum dari semua fungsi, konstanta, operator dan perintah yang tersedia.

3    .      Antarmuka gambar
Dengan SpeQ Anda bisa memplot fungsi. Anda dapat memindahkan dan memperbesar plot dan menelusuri fungsi yang diplot. Interseksi, maxima dan minima terdeteksi secara otomatis. Jika diinginkan, Anda dapat menyesuaikan semua properti gambar di Propertylist atau dari dalam workplace SpeQ.


4    .      Unit
SpeQ menawarkan dukungan ekstensif untuk unit, yang sangat berguna bagi para insinyur. Dengan menggunakan unit Anda dapat membuat perhitungan dengan jumlah fisik lebih mudah dan lebih dapat diandalkan, karena Anda tidak dapat lagi membuat kesalahan konversi (misalnya antara meter, milimeter dan inci). SpeQ mencakup semua unit SI dan AS.
 
5    .      Pengaturan
Anda dapat memilih preferensi Anda di jendela Settings.


2.5 Kelebihan dan Kekurangan Aplikasi SpeQ Mathematics

A.  Kelebihan Aplikasi SpeQ Mathematics
SpeQ Mathematics membutuhkan spek yang sangat rendah, dia dapat berjalan di komputer mana saja seperti berikut :
·      Microsoft Windows 95, 98, ME, 2000, NT, XP, Vista, 7 or 8
·      Pentium 166 MHz or better processor
·      32 MB of RAM
·      1 MB free disk space
B.   Kekurangan Aplikasi SpeQ Mathematics
Aplikasi ini hanya bisa digunakan dikomputer, laptop, atau notebook saja. Aplikasi ini tidak terdapat di Play Store.

2.6 Konsep Pembelajaran yang Terdapat Pada Aplikasi SpeQ Mathematics

            Dewasa ini para pendidik sudah mulai mendapatkan akses untuk menggunakan berbagai macam teknologi guna meningkatkan efektivitas proses belajar dan mengajar. Komputer sebagai salah satu produk teknologi dinilai tepat digunakan sebagai alat bantu pengajaran. Berbagai macam pendekatan instruksional yang dikemas dalam bentuk program pengajaran berbantuan komputer atau Computer-Assisted Instruction (CAI) seperti: drill and practice, simulasi, tutorial dan permainan dapat diperoleh lewat komputer. Dua puluh lima tahun terakhir ini perkembangan CAI terutama di negara maju sangatlah pesat. Banyak penelitian ekperimen tentang CAI telah dilakukan untuk mengevaluasi efektivitas berbagai program CAI. Menurut Bright (1983: 144-152), bila dibanding dengan pendekatan pengajaran tradisional, CAI sangat efektif dan efisien. Anak didik akan belajar lebih cepat, menguasai materi pelajaran lebih banyak dan mengingat lebih banyak dari apa yang sudah dipelajari. Hasil penelitian ini cenderung menyimpulkan bahwa belajar dengan menggunakan CAI akan lebih meningkatkan prestasi belajar dibanding dengan paket pengajaran lainnya. Namun Clark (1983: 445-549) mengkritik bahwa program pengajaran seperti CAI bisa saja efektif tetapi dengan hanya menempatkan materi pelajaran ke dalam komputer secara asal, tidaklah akan meningkatkan efektivitas pengajaran. Oleh karena itu Simonson & Thompson (1994: 53) menyarankan agar pembuatan CAI harus direncanakan dengan baik dan usaha penelitian saat ini sebaiknya difokuskan pada pemakaian CAI untuk situasi khusus dan untuk mata pelajaran khusus pula. Sementara itu, matematika sebagai ilmu universal yang mendasari perkembangan teknologi modern, mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin dan memajukan daya pikir manusia. Perkembangan pesat di bidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini dilandasi oleh perkembangan matematika di bidang teori bilangan, aljabar, analisis, teori peluang dan matematika diskrit. Penguasaan matematika yang kuat sejak dini diperlukan untuk menguasai dan mencipta teknologi dimasa depan diperlukan. Mata pelajaran matematika perlu diberikan kepada semua peserta didik mulai dari sekolah dasar untuk membekali peserta didik dengan kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis, dan kreatif, serta kemampuan bekerjasama. Kompetensi tersebut diperlukan agar peserta didik dapat memiliki kemampuan memperoleh, mengelola, dan memanfaatkan informasi untuk bertahan hidup pada keadaan yang selalu berubah, tidak pasti, dan kompetitif.

            Tujuan Kognitifnya adalah komputer dapat mengajarkan konsep-konsep aturan, prinsip, langkah-langkah, proses, dan kalkulasi yang kompleks. Komputer juga dapat menjelaskan konsep tersebut dengan sederhana dengan penggabungan visual dan audio yang dianimasikan. Sehingga cocok untuk kegiatan pembelajaran mandiri. Berkait dengan aktivitas komunikasi dalam pembelajaran matematika, Depdiknas (2006) menyatakan bahwa salah satu kompetensi yang diharapkan dapat tercapai dalam belajar matematika yang berkait dengan keterampilan (kemahiran) matematika adalah kompetensi mengkomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, grafik, atau diagram untuk memperjelas keadaan atau masalah serta pemecahannya. (Syaiful Hadi, 2011)

            Terdapat permasalahan dalam penyampaian materi pembelajaran matematika, yaitu kurang berkembangnya daya representasi siswa, khususnya pada siswa SMP, siswa tidak pernah diberi kesempatan untuk menghadirkan representasinya sendiri, sejalan dengan informasi yang disimpulkan dari hasil studi pendahuluan Hudiono tahun 2002 (dalam Hudiono, 2005) menyatakan hasil wawancara pendahuluannya, bahwa menurut guru (pengajar) bahwa representasi seperti tabel, gambar disampaikan kepada siswa, sebagai penyerta atau pelengkap dalam penyampaian materi, dan jarang memperhatikan representasi yang dikembangkan siswa. Dengan demikian guru mengajarkan representasi terbatas pada yang konvensional, siswa cenderung meniru langkah guru, siswa tidak pernah diberikan kesempatan untuk menghadirkan representasinya sendiri yang dapat meningkatkan perkembangan daya representasi siswa dalam pembelajaran matematika. Lebih jauh Hudiono menyatakan, bahwa siswa yang mengerjakan soal matematika yang berkaitan dengan kemampuan representasi, hanya sebagian kecil siswa dapat menjawab benar, dan sebagian besar lainnya lemah dalam memanfaatkan kemampuan representasi yang dimilikinya khususnya representasi visual.

            Padahal menurut Piaget, usia siswa SMP kelas II berada pada tahap operasi konkrit, tepat untuk memberi banyak kesempatan memanipulasi benda-benda konkrit, membuat model, diagram dan lain-lain, sebagai alat perantara untuk merumuskan dan menyajikan konsep-konsep abstrak (Ruseffendi 1991). Dengan demikian, kemampuan merepresentasikan gagasan matematika perlu dikembangkan dalam setiap kegiatan pembelajaran di kelas. Representasi adalah kemampuan siswa mengkomunikasikan ide/gagasan matematika yang dipelajari dengan cara tertentu. Ragam representasi yang sering digunakan dalam mengkomunikasikan ide-ide matematis antara lain: diagram (gambar) atau sajian benda konkrit, tabel chart, pernyataan matematika, teks tertulis, ataupun kombinasi dari semuanya (Rahmi, 2002). (Kartini Hutagaol, 2013)

            Pembelajaran matematika dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi setiap siswa. Hal ini tergantung pada gurunya dalam menyampaikan matematika sebagai suatu aplikasi yang menarik (Edge, 2008). Furner, et al (2008) menyatakan bahwa salah satu strategi untuk mengajar matematika yang dapat mencapai seluruh siswa adalah dengan mengakses internet dan menggunakan software matematika. Internet dan software computer dapat digunakan sebagai alat pengajaran untuk mengeksplorasi, menyelidiki, menyelesaikan masalah, berinteraksi, merefleksi, bernalar, berkomunikasi, dan belajar banyak konsep yang sesuai kurikulum sekolah. Sejalan dengan diterapkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dimana materi pelajaran yang disampaikan disesuaikan dengan kondisi peserta didik, maka peran guru sangat menentukan dalam proses pembelajaran (Riana, 2007). Saat ini, Depdiknas telah mengembangkan pembelajaran melalui internet. Untuk mendukung proses pembelajaran ini, Depdiknas membangun backbone Jejaring Pendidikan Nasional, atau populer dengan istilah Jardiknas. Sayangnya, konten yang tersedia belum memadai (Saragih, 2007). Dikarenakan hal tersebut, perlu dilakukannya suatu usaha untuk merancang materi pembelajaran khususnya pelajaran matematika. Agar materi tersebut menarik sehingga memotivasi peserta didik belajar mandiri, maka materi dikembangkan menggunakan teknologi informasi komunikasi dengan menempatkannya pada media website yang terkoneksi dengan internet yang mana manfaat media dapat diasosiasikan sebagai penarik perhatian dan membuat siswa tetap terjaga dan memperhatikan (Kemp & Dayton dalam Arsyad, 2003). (Muhammad Win Afgani, Darmawijoyo, dan Purwoko, 2008)

            Penelitian di beberapa negara menunjukkan bahwa pembelajaran matematika dengan pendekatan realistik dapat membuat matematika lebih menarik, relevan, dan bermakna. Namun, dalam pembelajaran matematika realistik siswa terkadang membutuhkan waktu yang lama untuk dapat menemukan konsep hingga akhirnya dapat menyelesaikan masalah matematis. Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan di masa globalisasi ini, teknologi menjadi salah satu media untuk dapat mentransfer pengetahuan. Teknologi, khususnya komputer menjadi media untuk menghubungkan antara ide matematika yang abstrak dengan ide matematika yang kongkrit. Splittgerber & Stirzaker dalam Sunarto (2011) menyatakan bahwa waktu belajar akan jauh lebih efektif jika strategi belajar menggunakan komputer. Komputer memiliki banyak software yang dapat digunakan untuk membantu proses belajar, khususnya matematika. (Dian Nopiyani, Turmudi, dan Sufyani Prabawanto, 2016)





BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
1   .      SpeQ Mathematics merupakan sebuah perangkat lunak yang memiliki fungsi utama sebagai kalkulator untuk perhitungan-perhitungan matematika.
2    .      Aplikasi SpeQ dapat digunakan untuk teknisi, mahasiswa, dan siswa sekolah atau dapat digunakan sebagai pengganti dari aplikasi kalkulator bawaan windows.
3  .      Cara mengunduh atau mendownload aplikasi SpeQ Mathematics sangatlah mudah, dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan.
4   .      Tampilan pada software SpeQ Mathematics, yaitu antarmuka sederhana, antarmuka tingkat lanjut, antarmuka gambar, unit, dan pengaturan.
5   .      SpeQ membutuhkan spek yang sangat rendah, dia dapat berjalan di komputer mana saja.

3.2 Saran
            Dengan adanya aplikasi ini diharapkan kepada para pembaca untuk dapat menggunakan aplikasi SpeQ Mathematics karena aplikasi ini dapat membantu kita dalam menyelesaikan soal matematika dengan cepat dan mudah.





DAFTAR PUSTAKA

            Hadi, S. (2011). (JP3) Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan. Pengembangan Program Berbantuan Komputer Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematika Peserta Didik SMP, 1(1), 25-26.

            Nopiyani D., Turmudi., & Prabawanto S. (2016). Jurnal Pendidikan Matematika STKIP Garut. Penerapan Pembelajaran Matematika Realistik Berbantuan GeoGebra untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP, 5(2), 47.

            Afgani,M.W., Darmawijoyo., dan Purwoko. (2008). Jurnal Pendidikan Matematika. Pengembangan Media Website Pembelajaran Materi Program Linear Untuk Siswa SMA, 2(2), 46.
            Hutagaol, K. (2013). Jurnal Ilmiah Program Studi Matematika STKIP Siliwangi Bandung. Pembelajaran Kontekstual Untuk Meningkatkan Kemampuan Representasi Matematis Siswa SMP, 2(1), 2013.